Belajar Usaha Rumahan Jual Baju Anak
Belajar usaha rumahan jual baju anak
pernah dirintis oleh Enny, anak saya yang sekarang menetap di Jombang.
Untuk memfasilitasi usahanya itu saya membangun sebuah ruangan yang
cukup lebar dan menghadap ke jalan agar akses ke toko mudah. Toko ini
terletak di samping kolam renang Tirto Agung yang saya bangun untuk umum
guna menambah penghasilan emak. Toko pakaian ini saya beri nama Dimitra
yang merupakan singkatan dari Rendita Fairus Nabila dan Briga Pria
Mitra cucuku.
Kepada Enny juga saya pesankan agar dalam menjalankan bisnisnya ini
tidak mengambil untung terlalu banyak. Selain itu juga saya sampaikan
agar niat dalam usaha rumahan ini untuk ibadah sehingga hasilnya barokah
dan tetap pada jalur yang benar.,
Toko yang dikelola Enny lumayan ramai
terutama pada hari Minggu ketika kolam renang dibuka. Selain mengantar
berenang, para orangtua juga menyempatkan diri melihat-lihat pakaian dan
asesoris yang dijual di toko. Berjualan pakaian di kampung memang harus
bijak. Kepada para tetangga se kampung Enny kadang memberi kesempatan
kepada mereka untuk mencicil pakaian yang mereka beli. Bagi para pegawai
yang menerima gaji tetap setiap bulan dapat mencicil 3 kali sedangkan
bagi tetangga yang non pegawai dapat membayarnya ketika panen padi atau
semangka tiba.
Berdasarkan pengalaman sebelumnya,
menjelang Lebaran tiba kebutuhan baju untuk anak-anak maupun orang besar
cukup besar. Oleh karena itu jauh hari menjelang puasa Enny saya ajak
untuk berburu pakaian dan asesoris di grosir baju anak.
Berbelanja di grosir tentu lebih menguntungkan karena harganya lebih
murah. Selain itu stok pakaian jumlahnya banyak dengan jenis, model dan
warna pakaian yang beraneka ragam. Enny berbelanja pakaian beberapa
minggu sebelum bulan puasa tiba saat para pedagang grosir belum
menaikkan harga barang.
Usaha rumahan jual pakaian dan asesoris untuk si buah hati memang termasuk bagus prospeknya. Maklum anak-anak jaman
sekarang pertumbuhan badannya cukup pesat sehingga baju yang mereka
beli beberapa bulan yang lalu sudah sesak sehingga para orangtua harus
bersiap membelikannya lagi. Untuk bisnisnya ini Enny belum ingin jual baju anak secara online seperti yang dilakukan oleh Sandy, ”Jualan di rumah saja sudah kewalahan,Pi,” begitu alasannya.
Incoming search terms for the article:
- jualan rumahan
- grosir baju anak laki laki
- jual baju anak pak sandy
- jual celana anak laki-laki
- grosir baju anak perempuan
- harga jual semangka bulan pebuari 2013
- jual sembako atau jual pakaian
- jualan di kampung
- artikel:jual baju anak
- membuka usaha baju di kampung
Selamat pagi mas
yaa..jualan di kampung kalau ambil untung banyak-banyak jadi omongan dan malah nggak ada yang beli mas
matur nuwun
betul, jangan serakah
Amiin
Anak saya Sandy dulu juga bisnis pulsa ketika di Manado
Banyak peminatnya
Meski untung kecil tapi kalau dikali banyak ya akan banyak juga.
Semoga dagangannya Mbak Enny laris manis
Matur nuwun
Iya mas, kalau jualan di kampung mahal2 ya nggak ditengok orang he he he
iya jeng banyak yang berminat
amin, iya mas, harus bijak kalau bisnis di kampung
kasihan juga kepada mereka yang ingin tapi kurang mampu
apalagi baju buat anak perempuan yang modelnya seabrek…
apik2 yo mas
Salam buat Mbak Enny yang punya Papie bijak begini :D
kebijakan itu semakin nampak karena banyak yang nggak menyadari bahwa ini postingan review berharga 50 rb upssss
jos mas
Keluarga besar nJombang memberikan keteladanan keuletan berusaha. Emak sepuh komandannya komandanan nyepuhi kolam renang berbagi sehat dan segar. Jeng Enny pambayunnya komandan mandegani bisnis baju anak, tampil bergaya tak harus mahal. Mugi bisnis yang didasari ibadah senantiasa jadi berkah.
Salam
Selamat Senin pagi jeng
Mbah saya juga juga pedagang yang ulet je, mulai dari jual kayu utingan, areng, gamping, dll
Kayaknya hanya saya yang nggak bakat bisnis tapi bisa ngompor-ngompori
Amiin.
yang penting bangun kepercayaan dulu ya pak dhe..
terima kasih
iya, kalau sudah dipercaya menari apa saja pasti dikeploki
Semoga usahanya berkembang pesat, dan bisa buka cabang di mana-mana.
amiin, Insya Allah mas